Joko Susilo menjagokan Arema FC akan mampu melewati adangan Bhayangkara FC, pada Delapan Besar Piala Presiden 2019. Asisten Pelatih Timnas Indonesia ini menyebut Arema memiliki keuntungan dalam pertandingan tersebut.
Menurut Joko, publik umumnya menjagokan Bhayangkara pada laga ini, karena tim berjuluk The Guardian tersebut bermain di kandang mereka. Namun, pelatih berusia 48 tahun tersebut justru berpikir sebaliknya.
"Arema justru memiliki sedikit keuntungan," ucap Joko, pada Bola.net.
"Tentunya, jika mereka mampu memanfaatkan situasi yang ada," sambungnya.
Arema akan menghadapi Bhayangkara pada Delapan Besar Piala Presiden 2019. Pertandingan, yang akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar ini, bakal dihelat di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Sabtu (30/03) besok.
Apa saja keuntungan yang bisa dimanfaatkan Arema? Simak di bawah ini.
Tanpa Beban Kandang
Menurut Joko, bermain tandang bisa jadi sebuah keuntungan bagi Arema. Pasalnya, klub besutan Milomir Seslija ini bisa bermain lebih lepas, bahkan bisa lebih lepas ketimbang main di kandang.
"Tentu beda tekanan main di kandang dan tandang," ungkap Joko.
"Arema tentu bisa bermain lebih nyaman dengan gaya bermainnya, yang tentunya sesuai dengan taktik dan strategi ketika di luar kandang," sambungnya.
Joko sendiri sempat mengungkapkan bahwa ketika bermain kandang, mereka dituntut bermain agresif dan menyerang. Sementara, hal ini tak selamanya sesuai dengan siasat yang diterapkan. Hal ini, tentu berbeda dengan ketika mereka bermain di luar kandang.
Dukungan Aremania
Selain itu, Joko juga menggarisbawahi dukungan Aremania, yang akan mendukung langsung Arema dalam laga tersebut. Menurutnya, ini akan menjadi kekuatan sendiri bagi Arema.
"Dukungan Aremania ini tidak bisa dipandang enteng. Mereka sangat besar dalam memberi motivasi pada tim ini," papar pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik Akademi Arema tersebut
"Dengan dukungan ini, tentu Arema akan mendapat keuntungan meski bermain di kandang lawan," tandasnya.
No comments:
Post a Comment