Jakarta - Prancis boleh saja diunggulkan di final Piala Dunia 2018 karena dinilai punya skuat yang lebih baik. Tapi mereka sadar untuk juara butuh lebih dari itu.
Prancis akan berhadapan dengan Kroasia di Luzhniki Stadium, Minggu (15/7/2018) malam WIB di final Piala Dunia 2018. Di atas kertas, Prancis masih lebih diunggulkan ketimbang Kroasia.
Sementara lawan-lawan Kroasia cenderung lebih ringan: mulai dari Denmark, Rusia, dan Inggris. Perjalanan ke final pun ditempuh Kroasia dengan penuh susah payah: menang adu penalti dari Denmark dan Rusia, lalu bertanding sampai babak tambahan dengan Inggris.
Selain dinilai punya materi pemain yang lebih baik, Prancis melalui tantangan yang lebih berat dalam perjalanannya ke final. Mereka mengalahkan Argentina, Uruguay, dan Belgia dari babak 16 besar hingga semifinal.
Tapi justru dari sana Prancis sadar harus punya kewaspadaan lebih. Kroasia sudah menunjukkan punya mental bertarung kuat dan sudah melalui laga-laga sulit.
Penyerang Prancis Olivier Giroud menyebut faktor mental memegang andil 70% untuk jadi juara, sementara efisiensi juga tak kalah krusial. Status unggulan karena materi pemain pun cuma sekadar label.
"Anda tak bisa memenangi Piala Dunia hanya dengan talenta. Talenta saja itu tidak cukup. Anda butuh efisiensi. Kekuatan mental memegang 70% dari tugas ini," kata Giroud dilansir FourFourTwo.
"Kalau Anda siap untuk bekerja demi rekan-rekan Anda dan membantu satu sama lain dengan dedikasi dan komitmen, maka apapun bisa terjadi," imbuh pemain Chelsea ini
.
No comments:
Post a Comment